Setiap hari saia bolak-balik kampus ke kontrakan melewati wilayah condong catur dan sekitarnya. Ada sesuatu yang terlintas di dalam kepalah ini,,apa benar dunia ini sudah membuat orang-orang menjadi gila???, dunia ini yang tak akan terlepas dari 3 hal ekonomi,,sosial dan budaya….sekarang tinggal pilih ekonomi,,sosial atau budaya penyebabnya??...emm,,saaiaa rasa penyebab utamanya adalah masalah ekonomi. Ada satu pelajaran lagi yang saiaa dapat,,ternyata masalah ekonomi bukan hanya menyebabkan tingkat kriminalitas tinggi tetapi masih banyak lagi,,salah satunya membuat orang menjadi sakit jiwa!!!
Miris banget da melihat orang-orang yang mengalami gangguan terhadap jiwanya berkeliaran dijalan. Mulai dari yang berkeliaran sendirian seperti yang terjadi pada saat saiaa perbaiki HP,,ada seorang yang sakit jiwa berjalan sendirian di Ring Road Utara. Dia jalan sendirian di tengah-tengah jalan sehingga menganggu pengguna jalan,,aiaiaiiii…yang saia khawatirkan bukan pengguna jalannya tetapi yaa dia itu,,gimana kalau sampai tetabrak kendaraan???tak terbayang dalam pikiran ini. Ada juga yang sering saiaa lihat di wilayah perjalanan pulang saiaa dari kampus kekontrakan. Ini cukup aneh, ada bapak dan anak berjalan dengan pakaian compang camping yang bapaknya memegang tongkat. Anaknya dengan setia mengikuti bapaknya kemanapun dia pergi. Mengais sampah dia ikuti sampai tertawa tanpa sebabpun dia ikuti.
Miris banget da melihat orang-orang yang mengalami gangguan terhadap jiwanya berkeliaran dijalan. Mulai dari yang berkeliaran sendirian seperti yang terjadi pada saat saiaa perbaiki HP,,ada seorang yang sakit jiwa berjalan sendirian di Ring Road Utara. Dia jalan sendirian di tengah-tengah jalan sehingga menganggu pengguna jalan,,aiaiaiiii…yang saia khawatirkan bukan pengguna jalannya tetapi yaa dia itu,,gimana kalau sampai tetabrak kendaraan???tak terbayang dalam pikiran ini. Ada juga yang sering saiaa lihat di wilayah perjalanan pulang saiaa dari kampus kekontrakan. Ini cukup aneh, ada bapak dan anak berjalan dengan pakaian compang camping yang bapaknya memegang tongkat. Anaknya dengan setia mengikuti bapaknya kemanapun dia pergi. Mengais sampah dia ikuti sampai tertawa tanpa sebabpun dia ikuti.
